LINTAS BLORA, TUNJUNGAN – Banyak sekolah yang terdampak akibat adanya Covid-19, salah satunya adalah SDN Sitirejo. Saat ini di tengah masa pandemi SDN Sitirejo melaksanakan proses pembelajaran daring.
Awal adanya Covid-19 proses pembelajaran dibuat kelompok, untuk satu kelompok maksimal 5 siswa dengan tetap berjaga jarak dan memakai masker. Guru akan datang kerumah siswa yang dekat dengan memberikan materi dan lembar tugas yang nantinya akan dikumpulkan.
Namun, berjalannya waktu tidak diperbolehkan lagi untuk berkelompok. Dengan demikian proses pembelajaran diadakan daring. Guru akan memberikan video belajar yang dikirimkan ke siswa melalui handphone. Kendala nya sendiri apabila handpone tidak dipegang sendiri oleh siswa melainkan oleh orang tua ataupun ada siswa yang tidak mempunyai handphone. Siswa yang tidak mempunyai handphone bisa bergabung dengan teman yang lain
“Untuk saat ini proses pembelajaran daring. Gurunya akan memberikan materi melalui video yang nanti akan dikirimkan ke siswa melalui whatsapp. Tapi ada kendalanya, seperti handphone yang tidak dipegang oleh siswa melainkan oleh orang tua atau ada siswa yang tidak mempunyai handphone. Yang tidak mempunyai handphone ya bisa bergabung dengan temannya,” jelas Lisning Ani Wahyu, Kepala Sekolah SDN Sitirejo.
Selama proses pembelajaran daring tidak sedikit siswa yang mengeluh. Banyak dari mereka yang rindu akan temannya yang lain karena sudah lama tidak bertemu. Bukan hanya siswa saja, orang tua pun ada yang mengeluh. Karena biasanya mereka bekerja dengan tenang selama anak sekolah, tetapi sekarang mereka harus terus memantau anaknya untuk belajar.
Harapan Lisning semoga semua sekolah dapat masuk seperti sedia kala. Agar proses pembelajaran dapat berjalan lancar dan siswa ataupun orang tua tidak mengeluh.
“Semoga ya kedepannya semua sekolah dapat masuk kembali seperti dulu, agar dapat belajar dengan lancar dan tidak ada yang mengeluh baik siswa maupun orang tua,” pungkasnya. (Aulia/Dwina)
