LINTAS BLORA, BOGOREJO – Keberagaman dan perbedaan hendaknya tidak menjadi sumber konflik. Dengan kemajemukan harusnya bisa saling melengkapi kekurangan dan kelebihan yang dimiliki masing-masing, sehingga keberagaman bisa menjadi perekat bangsa untuk menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang kuat.
Hal tersebut dikatakan oleh Sertu Rusdiyono selaku Babinsa Desa Bogorejo saat menghadiri acara Rapat Harmonisasi Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama sekecamatan Bogorejo dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), di Pendopo Kecamatan Bogorejo, Senin (10/5/2021).
Setidaknya ada beberapa poin yang ada dalam Rapat Harmonisasi Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama. Di antaranya, menolak segala bentuk tindakan yang ingin memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
Selain itu, ia juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk secara aktif menjaga persatuan dan kesatuan dengan membangun toleransi beragama serta silaturahmi antar pemeluk agama, serta memberi teladan di masyarakat dan dukungan kepada pemerintah dalam penegakan hukum sesuai kententuan dan perundang-undangan yang berlaku.
Kemudian mendukung penuh dan berkomitmen membantu Pemerintah Indonesia dan turut menjaga serta melindungi integritas kedaulatan NKRI.
“Peran tokoh agama sangat menentukan pandangan masyarakat yang positif akan perbedaan keyakinan. Sehingga antar umat beragama berkembang sikap toleransi dan saling menghormati “, tambah Sertu Rusdiyono.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Bogorejo, KH.Maksum Fathoni, Kapolsek Bogorejo, Kades sekecamatan Bogorejo, tokoh agama dan masyarakat.Ambr