LINTAS BLORA, BLORA- Seolah tak mau kalah dengan penampilan tim tamu dari luar kota, tim tuan rumah Festival Bambangan Cakil 2020 menunjukkan kebolehannya. Dua tim tuan rumah, yakni dari SMK Muhammadiyah Jati dan SMK Negeri Jati masing-masing menampilkan Tari Bambangan Cakil dan Tari Greget Ing Jagat.
Penampilan tim SMK Muhammadiyah Jati dengan Tari Bambangan Cakil mengawali pentas hari ini, Minggu, (27/21). Meski baru pertama kali menampilkan tarian ini, tim SMK Muhammadiyah Jati tidaklah mengecewakan.
Selanjutnya, tim SMK Negeri Jati menampilkan tari kreasi bertajuk Greget Ing Jagat. Tarian ini menceritakan tentang dinamika kehidupan yang penuh gelombang. Cerita kehidupan ini diangkat dalam gerak-gerak tari nan eksotis.
“Dalam menjalani kehidupan, pasti mengalami kesusahan, kesedihan, berada di titik terendah. Namun, suatu saat pastilah kita juga akan mengalami nikmat,” terang Pembina SMK Negeri Jati, Pipin Erfina di lokasi acara Pendopo Kridha Manggala Balaidesa Pengkoljagong Kecamatan Jati Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Menurut Pipin, meski mengangkat tentang kehidupan keseharian, namun Tari Greget Ing Jagat juga menonjolkan kaidah-kaidah gerakan tari tradisional khas Kabupaten Blora. Sehingga, paduan ini menjadikan tari kreasi ini layak adu tanding.
Turut hadir dalam kesempatan ini, Agus Supriyono Ketua Paguyuban Kepala Desa se-Kecamatan Jati yang juga Kepala Desa Doplang Kecamatan Jati. Pihaknya mengapresiasi festival yang menampilkan berbagai tari nusantara ini.
Sebanyak 4 tim menampilkan tarian dalam pentas hari ini. Disamping SMK Muhammadiyah Jati dan SMK Negeri Jati, tampil pula Sanggar Kalaki Mandar dengan Tari Bila Koko dan Sanggar Sulapa Appe dari Sulawesi Barat dengan Tari Andi Depu.(safi’i)